Pelalawan, riaudetil.com – Pemerintah Kabupaten Pelalawan menganggarkan Rp.9,4 milyar untuk pelaksanaan kegiatan dalam penanganan dan pencegahan covid – 19 melalui Belanja Tidak Terduga (BTT).
Demikian disampaikan H.Devitson,SH.MH Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dihadapan Tim Satgas Covid – 19 Kabupaten Pelalawan dalam agenda Rapat bersama di auditorium lantai 3 Kantor Bupati Pelalawan, Senin (1/2/2021).
” Pemerintah Kabupaten Pelalawan menganggarkan Rp.9,4 milyar di APBD 2021 dalam dana cadangan di Belanja Tidak Terduga atau BTT.Organisasi Perangkat Daerah atau OPD yang akan menggunakan anggaran dalam pelaksanaan kegiatan yang terkait penanganan dan pencegahan covid – 19 terlebih dahulu mengajukan proposal yang ditujukan ke Bupati Pelalawan sebagai Ketua Tim Satgas covid – 19 yang nantinya diverifikasi oleh seluruh tim dan setelah itu baru direkomendasikan ke BPKAD,” bebernya.
Lebih lanjut dikatakan Devitson, dana cadangan yang ada di pos BTT adalah anggaran melalui rasionalisasi Surat Perintah Perjalanan Dinas ( SPPD ) di OPD dan instansi yang mencapai 16 persen.
” Memang untuk saat ini, anggaran APBD lebih fokus dalam pembayaran gaji.Paling cepat sekira pertengajan bulan februari ini anggaran kegiatan covid – 19 dapat digunakan.Paling lama sejak proposal diajukan dan dilakukan verifikasi hingga direkomendasikan untuk digunakan berjarak sepekan,” ungkapnya. (ZoelGomes)
