RIAUDETIL.COM,RENGAT – Dalam rangka pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 mendatang, KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) sudah bersiap menghadapinya.
Dimulai dari proses pendaftaran Parpol bulan Oktober 2017, dan pada tanggal 7 februari 2018 sudah dilakukan rekap hasil verifikasi, penegasan ini disampaikan oleh Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE,M.Si jum’at (9/2/2018).
“Selain itu, KPU Inhu saat ini melaksanakan kegiatan Evaluasi Kinerja yang dilaksanakan di Gedung Dang Purnama Rengat selama 2 hari, yaitu pada tanggal 8-9 februari 2018,” sambungnya.
Dijelaskannya, sebagaimana diketahui bahwa jumlah anggota PPK disetiap kecamatan untuk Pemilu tahun 2019 adalah sebanyak 3 (tiga) orang bahkan 5 (lima) orang.
“Mengingat tugas yang akan diemban oleh PPK sangatlah berat, dikarenakan pemilu tahun 2019 akan digabungkan 2 pemilu menjadi 1,” ungkapnya.
Pada tahun 2019 itu akan dilaksanakan pemilu legislative dan pemilu presiden dan wapres yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
“Maka dari itu dibutuhkan penyelenggara yang berkualitas, makanya evaluasi ini dilakukan, selain sebagai evaluasi yang menghasilkan anggota PPK untuk pemilu 2019, evaluasi ini merupakan amanah dari Undang – Undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan PKPU 3 tahun 2018,” paparnya.
Adapun metode yg dilakukan dalam evaluasi ini adalah Metode Kuantitatif dan Kualitatif, Metode kuantitatif dilaksanakan dengan cara mengisi kuisioner dimana setiap peserta menilai rekannya.
“1 orang anggota PPK menilai 4 orang anggota PPK lainnya, selain penilaian dilakukan oleh sesama anggota PPK, penilaian jg dilakukan oleh KPU dan sekretaris PPK,” jelasnya.
Sedangkan metode Kualitatif dilakukan dengan cara wawancara, tujuan dari wawancara ini adalah penggalian lebih dalam terhadap kompetensi anggota PPK itu sendiri, adapun pertanyaan yg diajukan tentang integritas, kinerja, penguasaan wilayah, kerjasama dan komunikasi.
“Dalam pelaksanaan evaluasi ini, dari 70 orang anggota PPK yang berada dalam 14 kecamatan, 2 orang tidak mengikuti pelaksanaan, mudah-mudahan dengan evaluasi yang dilaksanakan ini akan menghasilkan penyelenggara yang berkualitas dan berintegritas,” tegas Amin. (Man)