RIAUDETIL.COM, RENGAT – Beberapa hari belakangan ini, warga Kecamatan Lubuk Batu Jaya (LBJ) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dihebohkan dengan banyaknya ikan yang mati di Sungai Batang Lalo di daerah tersebut.
Berdasarkan penelusuran Ahmad dan kawan kawan warga setempat di Sungai Batang Lalo pada hari minggu 13 juni 2021 ditemukan ratusan ekor yang mati.
“Kami menemukan ratusan ekor ikan sungai mati diduga akibat karena diputas atau di racun oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” katanya.
Akibat dari perbuatan mereka ini masyarakat umum yang rugi, dan akibat dari perbuatan fitnah mereka pula maka timbul spekulasi-spekulasi yang tidak benar di tengah masyarakat LBJ, sambungnya.
Lebih lanjut ahmad yang juga mantan aktivis lingkungan Kabupaten Inhu ini menerangkan bahwa dari hilir sungai batang lalo mereka banyak menemukan ikan yang hampir membusuk yang tersangkut di dahan pohon mati di tengah sungai maupun yang berada di pinggir Sungai Batang Lalo.
“Puncaknya kami menemukan sekatan yang biasa disebut brojong yang seperti nya sengaja di buat oleh oknum tertentu ntah apa maksud dan tujuan mereka,” ungkapnya.
Padahal untuk menyekat sungai alam kan ada aturan yang mengaturnya, sementara ini dibiarkan seperti ini oleh pihak kecamatan maupun pihak pihak terkait di Kabupaten Inhu.
“Ini akan beresiko besar andai hujan deras jelas akan menggenangi kebun sawit masyarakat sekitarnya, kami sangat menyayangi pembiaran seperti ini, seolah- olah daerah ini tidak ada aturan lagi,” sesalnya.
Sebagai aktivis lingkungan dirinya sangat menyayangkan hal semacam ini terjadi, ada dugaan sengaja meracun ikan di tengah batang lalo terus ada bronjong di sungai tersebut, Ini ada keanehan.
“Kami berhatap kepada pihak pihak terkait untuk bertindak tegas supaya tidak timbul prasangka buruk kepada pihak yang tidak bersalah,” lanjutnya dan diamini oleh warga lainnya.
Apa lagi dirinya bersama warga lainnya sering dengar ikan beberapa kali mati membusuk di sungai batang lalo ini.
Dari selentingan juga kami dengar dari masyarakat tempatan setiap kali ada permasalahan proyek di perusahaan PKS setiap kali pula ikan mati di sungai tersebut.
“Apa kah ini ada benang merah nya, perlu juga didalami oleh pihak pemangku kebijakan,” sesalnya lagi.
Dalam keterangannya Ahmad berkata team mereka terus mencari fakta yang sebenarnya, dan terus menggali keterangan dari masyarakat Kecamatan LBJ ini supaya terkuak misteri antara ikan mati sama kasus proyek di perusahaan PKS, tutup Ahmad dengan tegas. (man)
