Mengawali Karir Staff Bagian Umum, di Usia 50 Tahun Tengku Zulfan, SE.Ak.CA Duduki Jabatan Sekda Pelalawan

Pelalawan, riaudetil.com – Tengku Zulfan, SE.Ak.CA kelahiran Kuala Terusan 18 Desember 1975 mengawali karir di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Pelalawan sebagai staff bagian umum,staff protokol dan humas 2000 – 2005.

Selanjutnya, menjabaat sebagai Kasubbag Dokumentasi Bagian Humas 2005- 2006.Kasubbag Anggaran Bagian Keuangan 2006 – 2009.Kabid Anggaran dan Perbendaharaan DPKKD 2009 – 2012.Kepala Bagian Keuangan 2013.Jepala Bagian Program Pembangunan 2013 – 2025.Kepala Bappeda Kabupaten Pelalawan 2022 – 2025.

Puncaknya, di usia 50 tahun, Tengku Zulfan, SE.Ak.CA alumni Universitas Riau (UNRI) Sarjana Ekonomi dan Akuntan ini mencapai puncak karir dengan menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Pelalawan.

Bupati Pelalawan H. Zukri secara resmi melantik Tengku Zulfan, S.Sos., M.Si. sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pelalawan yang berlangsung di Gedung Daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja, Pangkalan Kerinci, Jumat malam (24/10/2025).

Pada pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Pelalawan H. Husni Thamrin beserta Ibu Rohani Husni Thamrin, perwakilan Gubernur Riau Kepala BPSDM Provinsi Riau Eva Refita,SE.M.Si, Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan H. Syafrizal, SE, unsur Forkopimda, para tokoh masyarakat, alim ulama, kepala OPD, serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Zukri menyampaikan ucapan selamat kepada Sekda yang baru dilantik, sekaligus memberikan arahan agar segera melakukan langkah-langkah konsolidasi dan percepatan kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pelalawan.

“Setelah dilantik malam ini, tentu sudah tahu apa yang harus dikerjakan. Saya minta Pak Sekda langsung ‘tekan gas’  artinya segera melakukan konsolidasi internal, menginventarisasi masalah, dan menyusun langkah-langkah perbaikan. Kami berharap seluruh pejabat dapat bekerja sama dengan baik, saling mendukung, dan menjaga komitmen dalam memajukan Kabupaten Pelalawan.” ujar Bupati Zukri.

Bupati juga menegaskan bahwa posisi Sekda memiliki peran sangat penting dalam menjaga stabilitas dan efektivitas birokrasi pemerintahan.

“Sekda harus selalu siap siaga 24 jam, karena banyak urusan pemerintahan yang membutuhkan koordinasi cepat. Saya yakin Pak Tengku Zulfan adalah sosok yang teliti dan memiliki pengalaman birokrasi yang mumpuni. Saya juga berpesan agar seluruh pejabat dapat bersinergi secara positif dengan Sekda untuk menjalankan program-program pembangunan yang berdampak langsung bagi masyarakat.” lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Zukri menyinggung kondisi keuangan daerah yang menantang pada tahun anggaran mendatang. Ia mengungkapkan bahwa transfer ke daerah tahun 2026 akan mengalami pemotongan sebesar Rp277 miliar, sehingga diperlukan langkah efisiensi, inovasi, dan semangat kerja yang tinggi dari seluruh jajaran pemerintahan.

“Tahun depan tantangan kita lebih berat. Namun, saya berpesan, sesulit apapun kondisinya kita tidak boleh menyerah. Bekerjalah dengan keikhlasan. Orang yang bekerja dengan ikhlas pasti akan bekerja keras dan cerdas. Niatkan dalam hati bahwa jabatan ini untuk membangun dan menolong masyarakat, terutama fakir miskin dan anak yatim.” pesan Bupati Zukri.

Pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada Sekda yang baru dilantik oleh Bupati, Wakil Bupati, serta seluruh undangan yang hadir.(ZG)