RIAUDETIL.COM – Polisi akan mempertemukan dua kelompok pemuda bertopeng yang terlibat tawuran menggunakan senjata tajam dan besi di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kedua kelompok ini akan dipertemukan dengan tujuan akar masalah supaya tawuran tak berulang.
“Akan kita pertemukan untuk mencari akar permasalahan dan solusi sehingga hal ini tidak terjadi lagi,” kata Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio, kepada wartawan, Sabtu (29/2/2020).
Seorang saksi mata berinisial S, membeberkan saat kejadian tidak satu pun orang yang dikenalinya. Sebab puluhan pemuda itu menggunakan penutup wajah.Tawuran itu terjadi pada Jumat (28/2) pukul 20.00 Wita Puluhan pemuda turun di Jalan Sultan Murhum, engan membawa senjata tajam, busur panah, balok dan besi.
“Pastinya puluhan orang menggunakan tutup muka membawa senjata tajam dan balok besi,” kata S kepada detikcom, kemarin.
Tawuran berlangsung hingga tengah malam, di mana dua pleton Brimob akhirnya dikerahkan untuk membubarkan massa secara paksa. Dalam kejadian ini, seorang wartawan media online, Darno Ufatman, mengalami luka di bagian kepala karena meliput proses tersebut.***(detik.com)