Riau,riaudetil.com – H.M.Harris Bupati Pelalawan pada masanya selama dua periode yang juga politisi senior partai Golkar hari ini, Rabu (15/5/2024) mendaftar Bakal Calon Gubernur Riau ke 3 partai yakni PDI Perjuangan,PKS dan PAN yang sebelumnya telah mengembalikan formulir penjaringan di Partai Nasdem dan PKB.
Kedatangan HM.Harris didampingi ke 3 anaknya Budi Artiful,Sewitri dan Adi Sukemi beserta tim disambut hangat oleh panitia penjaringan 3 partai tempat dirinya mendaftar. HM.Harris secara langsung menyerahkan berkas prndaftaran kepada panitia penjaringan di 3 partai tersebut.
Usai pengembalian berkas, HM.Harris yang dikenal dekat dengan jurnalis ini kepada riaudetil.com menyampaikan bahwa pengembalian berkas merupakan bentuk ikhtiar mempertegas dirinya serius maju sebagai Bakal Calon Gubernur Riau.
” Terkait kader yang dipersiapkan oleh DPP Golkar pada Pemilihan Gubernur Riau tentu saat ini dalam tahapan survei termasuk Saya sendiri.Semua kader tentunya berharap mendapatkan tiket Golkar termasuk Saya pribadi,” ucapnya.
Disinggung soal jika nantinya Golkar mengusung kader lain, secara tegas HM.Harris menyebutkan bahwa semua berproses.
” Kita ikuti psosesnya dan tahapannya. Namun komitmen Saya jika survei Saya tinggi namun Golkar tidak merekomendasikan maka Saya akan tetap maju dengan perahu lain.Niat Saya sudah bulat untuk maju di Pilgubri ini.Semoga apa yang Saya lakukan hari ini mendapat ridho Allah SWT dan didukung oleh masyarakat Riau,” paparnya.
Menurutnya, sebagai provinsi,Riau dalam posisi baik hanya saja pembangunan diberbagai sektor belum maksimal.Kekurangan Riau hari ini harus dikejar dan menjadi lebih baik dari saat ini.
” Riau kaya dengan berbagai potensi SDM dan SDAnya yang harus dimaksimalkan.Minyak dan gas bumi di sektor pertambangan, karet dan kelapa sawit di sektor perkebunan, perikanan dan pertanian harus mendapat perhatian serius sehingga kekayaan ini bertujuan untuk mensejahterakan petani dan masyarakat Riau umumnya.Kita harus mandiri dan tidak bisa terlalu bergantung dengan perusahaan – perusahaan,”bebernya.
Begitupun soal SDM, sambungnya, Riau harus mempersiapkan kualitas SDM dengan memperhatikan pendidikan yang berkualitas sehingga mengembangkan skil putra putri Riau.Termasuk di bidang industri maupun organisasi dengan peningkatan kompetensi dan pelatihan.
” Kita ini harus jadi pelaku bukan lagi penonton.Kapan lagi kalau tidak dimulai dati sekarang.Merubah mindset dan pola pikir kearah positif.Kita kaya dengan potensi makanya harus menjadi tuan di negeri sendiri,” tutupnya.(ZoelGomes)
