RIAUDETIL.COM,MERANTI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kepulauan Meranti menghimbau Kepada seluruh masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan dalam beraktivitas sehari-hari,hal itu di sampaikan PLT Sekretaris daerah Kabupaten (Sekdakab) Kepulauan Meranti,Bambang Supriyanto,saat berbincang dengan awak media diruang kerjanya kamis (26/3/2020) lalu.
Sekda juga mengingatkan kepada masyarakat yang beraktifitas diluar rumah untk tetap selalu waspada dan tidak melakukan aktifitas ditempat keramaian, jikapun harus beraktifitas ditempat keramaian seperti ke pasar hendaknya dapat menjaga jarak agar tidak bersentuhan langsung,hal perlu kita ngatkan guna memutuskan mata rantai penularan Virus Corona (Covid 19) tersebut.”ungkapnya.
“Kita tidak bisa mengetahui siapa saja yang tertular virus tersebut karena Virus Corona itu tidak bisa dilihat dengan kasad mata oleh karena masyarakat yang beraktifitas diluar rumah untuk tetap selalu waspada dengan selalu menjaga keberisihan diri,termasuk mencuci tangan dengan air sabum. Menjaga jarak menimalnya satu meter”sebutnya..
Lebih lanjut Bambang,mengingatkan,agar masyarakat untuk selalu waspada terhadap Virus Covid 19 tersebut,dengan tidak menyempelekan atau meremehkan gejala seperti, demam,flu,batuk sesak napas dan gejala-gejalah lainya yang ber potensi sebegai gejalah awal terinfeksi Virus Corona..
Kita,menyarankan agar selesai beraktifitas pulang kerumah masyarakat disarankan untuk langsung mandi,dan mecuci pakaian dengan sabun pastikan badan kita sudah bersih baru kita bisa berkumpul dengan keluarga hal ini perlu dilakukan guna memtus mata rantai penularan itu dari sendiri dan keluarga,pasti pakaian yang dipakai pada hari itu tidak lagi digantung tapi langsung dicuci atau direndam dengan air sabun”ingatmya
Dikatakan Sekda Virus Corona itu, bisa bertahan selama 9 hari kalau nempel di besi dan kalau nempel di baju bisa bertahan 5 hari tapi Virus ini juga akan mati dengan diterjen oleh karena itu jangan sampai ada mengantung baju sepulang beraktifitas apakan memakain baju yang sama pada keesokan harinya,karena kita tidak tau sama ada baju kita ditempeli Virus yang mematikan itu. Atau tidak. untuk antisipasi sebaiknya baju yang sudah kita pakai yidak di gantung atau di pakai lagi “ungkapnya.
Sementara salah seorang warga Selatpanjang timur Ani,kepada awak media senin (30/3/2020),mengakui sangat cemas dengan maraknya pemberitaan Virus Corona di Meranti,kami benar cemas apa lagi virus Corona itu tidak dapat dilihat dengan mata biasa”ucapnya.
Ibu separuh baya itu juga mengucapkian terimaksih kepada Pemkab Kepulauan Meranti,maupun pihak terkait lainya khuhusnya bagi Satpol-PP yanng tidak mengenal lelah,siang dan malam selalu melakukan razia guna mencegah dan menyelamatkan anak-anak kami dari Virus yang mematikan tersebut”ungkapnya (swl)