FP2R Nilai Sosialisasi Sosialisasi APD Replanting dan Pengendalian Hama oleh PT. Inecda Hanya Basa Basi dan Mubazir

RIAUDETIL.COM,RENGAT – Pendiri LSM FP2R (Forum Pemantau Pembangunan Riau) menilai Sosialisasi Alat Pelindung Siri (APD) Reflanting dan Pengendalian Hama yang dilaksanakan oleh PT. Inecda Plantations hanyalah bersifat Basa Basi dan Mubazir.

Pasalnya, Sosialisasi ini dilaksanakan setelah 3 (tiga) tahun reflanting dilakukan oleh PT. Inecda dan kebun masyarakat sudah terlanjur rusak.

Bacaan Lainnya

“Ini adalah sosialisasi yang sangat tidak masuk akal, sebab dilaksanakan pada waktu yang tidak tepat, harusnya sosialisasi ini digelar 3 (tiga) tahun yang lalu, atau sebelum PT. Inecda melakukan reflanting,” ujarnya sabtu (7/10/2017).

Dijelaskannya, saat ini telah terjadi kerusakan terhadap Kebun Kelapa Sawit yang ada disekitar kebun PT. Inecda yang dilakukan Reflanting akibat serangan kumbang tanduk (oryctes rhinoceros) dan tentunya hal ini harus dipertanggung jawabkn oleh PT. Inecda, tegasnya.

Sebagaiman diketahui bahwa pada jum’at (6/10/2017) kemarin PT. Inecda Plantation menggelar Sosialisasi APD Reflanting dn Pengendalian Hama di aula kantor PT Inecda Desa Tani Makmur Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indrgiri Hulu (Inhu).

Kegiatan sosalisasi ini menghadirkan narasumber LPP dari PPKS Medan yaitu Ahmad Perdana (OJE).

Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Seberida Wisnu Subroto, perwakilan Distantan Dedi Dianto Selaku Kabid Distantan, management GM PT Inecda Jendri Hutauruk dan Senior Manager, Kamdi.

Kegiatan ini juga menghadirkan perwakilan msyarakat yang berjumlah 5O orang yang terdiri dari 5 Kepala Desa dan masyarakat dari 5 Desa yaitu Desa Tani Makmur, Desa Petala Bumi, Desa Titian Resak, Desa Sibabat dan Desa Petalongan. (Man)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *