RIAUDETIl.COM, PEKANBARU – Provinsi Riau mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah pemotongan hewan kurban pada perayaan Idul Adha 1445 Hijriah atau tahun 2024 Masehi dibandingkan tahun sebelumnya. Data yang dihimpun dari aplikasi Isikhnas oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DKP) Provinsi Riau menunjukkan kenaikan sebesar 9,82 persen.
Kepala DKP Provinsi Riau, Masrul Kasmy, mengonfirmasi hal ini pada Senin (20/5/2024). “Alhamdulillah, tahun ini pemotongan hewan kurban di Provinsi Riau diprediksi mengalami kenaikan 9,82 persen atau 3.664 ekor, menjadi 44.376 ekor hewan kurban yang akan dipotong,” ujar Masrul.
Masrul menjelaskan bahwa pada tahun 2023, jumlah hewan kurban yang dipotong di seluruh kabupaten dan kota se-Riau sebanyak 40.712 ekor. Jumlah ini turun 13,4 persen dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai 47.016 ekor. Namun, tahun ini menunjukkan tren peningkatan kembali yang signifikan.
Selain itu, Masrul mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan kurban untuk memastikan hewan yang dibeli telah melalui pemeriksaan kesehatan. “Kami menyarankan masyarakat untuk membeli hewan kurban yang sudah ada surat kesehatan hewannya dan sudah dipastikan diperiksa oleh dokter hewan. Baik itu hewan kurban dari dalam Riau maupun luar Provinsi Riau,” tandasnya.
Imbauan ini bertujuan untuk memastikan kesehatan dan kelayakan hewan kurban, sehingga pelaksanaan kurban dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan syariat serta menjaga kesehatan masyarakat. Peningkatan jumlah hewan kurban ini juga menunjukkan tingginya semangat dan partisipasi masyarakat Riau dalam menjalankan ibadah kurban.
