PT. MASG Beri Penjelasan Terkait Peristiwa Dump Truck Terbalik di Peranap

RIAUDETIL.COM, RENGAT – PT. Mustika Agung Sawit Gemilang (MASG) melalui manager humasnya Zulfikar memberikan keterangan pers terkait peristiwa terbaliknya mobil dump truck perusahaan tersebut pada Jumat (30/6/2023) yang lalu di Jalan Lintas Tengah Peranap Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Dijelaskannya bahwa peristiwa tersebut terjadi pada pukul 7.30 WIB di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Pranap, atau persisnya di depan SMAN 1 Peranap.

Bacaan Lainnya

Kejadian berawal dimana Mobil Mitsubishi Fuso Dump Truk B 9964 PYV yang dikemudikan oleh Irwanto (50) datang dari arah Simpang Kelayang menuju Simpang Tugu Kota Peranap, katanya Senin (21/8/2023) di Pematang Reba.

“Saat itu jalan Jenderal Sudirman atau Jalan Raya tersebut sedang dilakukan perawatan yaitu pengecoran sehingga dilakukan buka tutup,” terangnya.

Sebelum peristiwa ini terjadi, dump truck yang dikemudikan oleh Irwanto menhikuti rambu atau arahan dari petugas buka tutup, dan saat posisi dump truck sebelah kiri berhenti untuk menunggu giliran bergerak dimana kendaraan dari sebelah kanan giliran (saatnya) melintas.

“Pada saat giliran dump truck melintas kearah sebelah kanan pergerakan kendaraan tidak stabil, dump truck oleng kekanan dan kekiri dikarenakan jalan berlubang-lubang dan mobil bergerak dengan kecepatan rendah,” paparnya.

Sekitar 750 meter dump truk bergerak, terlihat sepeda motor Scoopy yang dikendarai oleh seorang wanita yang berboncengan dengan seorang wanita juga sedang berhenti dipinggir jalan sebelah kiri arah ke Simpqng Kelayang.

“Pada saat tersebut supir dump truk (Irwanto) langsung memberi isyarat dengan lampu (ngedim) dan berteriak serta melambaikan tangan agar pindah atau menjauh dari tempat tersebut, hal ini dikarenakan pergerakan mobil tidak stabil, terkadang berat kesebelah kanan kadang berat sebelah kiri,” bebernya.

Ketika di depan SMAN 1 Peranap berdekatan dengan berhentinya sepeda motor Scoopy tersebut dump truck terperosok masuk lubang yang agak dalam sehingga hilang kendali dan mengakibatkan mobil terbalik dan menimpa motor Scoopy yang sedang parkir tersebut.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ujarnya.

Selanjutnya pihak PT. MASG bersama dengan Satuan Lalulintas Polsek Peranap mengevakuasi dump truck beserta muatannya berupa TBS serta sepeda motor ke Poksek Peranap.

“Untuk TBS kami antar ke PT. MASG dengan alasan jika dititipkan ke Polsek akan terjadi pembusukan sehingga mengganggu lingkungan kerja Polsek dan sekitarnya,” sambung Zulfikar.

Selanjutnya pada hari yang sama, Unit Lantas Polsek Peranap melakukan mediasi atas tertimpanya sepeda motor Scoopy antara pengendara sepeda motor yang diwakili oleh pihak keluarga dengan pengemudi dump truck.

“Pihak pengemudi yang dalam hal ini didampingi oleh pihak PT. MASG bersedia memperbaiki kerusakan materiil yang terjadi akibat tertimpa mobil tersebut serta mengobati jika ada yang sakit, namun menemukan jalan buntu,” ungkapnya.

Adapun perwakilan dari pihak PT. MASG yang hadir dalam mediasi tersebut adalah Aslan Dalimunthe yang merupakan karyawan PT. MASG yang sudah 3 tahun berkerja sebagai pengawas angkutan.

“Jadi Aslan Dalimunthe itu bukan bekingan perusahaan sebagaimana pemberitaan sebelumnya,” ujar Zulfikar.

Intinya kami pihak perusahaan tetap berkomitmen akan memperbaiki kerusakan yang diakibatkan oleh kejadian tersebut, namun terakhir pihak yang sepeda motornya tertimpa tersebut menolak dan meminta ganti rugi sebesar Rp100 juta.

“Hal ini tentu saja tidak dapat kita penuhi karena tidak berdasar, dan hasil perdamaian yang menemukan jalan buntu tersebut sudah kita sampaikan ke pihak penyidik Polres Inhu,” tutupnya. (man)
Roby jabatan mandor transport,
Irwanto (50) Warga Sungai Lala supir mobil tronton perusahaan, Aslan Dalimunte Insiden

Pos terkait