PT EMP Tunas Energi Adakan Sosialisasi Untuk Kegiatan Seismik di Inhu

RIAUDETIL.COM, RENGAT – Anak usaha PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yakni PT EMP Tunas Energi telah menandatangani Kontrak Kerja Sama (KKS) dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk mengoperasikan Blok South CPP pada tanggal 1 Desember 2021.

Dalam kontrak yang telah ditandatangani tersebut, PT EMP Tunas Energi telah berkomitmen untuk melakukan studi geological dan geophysical, salah satunya pekerjaan Seismik 2D sepanjang 500 kilometer di blok tersebut.

Bacaan Lainnya

Sebelum dilakukan pekerjaan seismik, PT EMP Tunas Energi melakukan sosialisasi dengan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Polres, Kejaksaan Negeri (Kejari), Kodim 0302 serta stakeholders lainnya di Inhu.

Sosialisasi tersebut dilaksanakan di aula Kantor Bappeda, (Badan Perencana Pembangunan Daerah) jalan Lintas Timur Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat, Jumat, 20 September 2024.

Nantinya setelah sosialisasi bersama Pemerintah Kabupaten dan Forkompimda perusahaan (EMP Tunas Energi) juga akan melakukan sosialisasi di tingkat kecamatan hingga ke tingkat kelurahan dan desa.

General Manager PT EMP Tunas Energi Herman Dahlina menjelaskan, seismik merupakan upaya pencarian cadangan migas di bawah permukaan bumi menggunakan gelombang seismik (suara) yang dimasukkan ke dalam tanah dan kemudian direfleksikan sepanjang perbedaan lapisan tanah atau batasan-batasan batuan.

“Upaya itu dilakukan dalam rangka eksplorasi daerah yang diduga memiliki kandungan hidrokarbon (minyak dan gas bumi),” katanya.

Akuisisi dan pengolahan data seisimik tersebut bertujuan untuk mendukung program pengeboran eksplorasi pada tahun 2025 dan untuk mendukung studi pematangan prospek Lapangan Cenako agar segera menjadi prospek yang dapat dilakukan pengeboran.

“Selain itu, hasil seismik juga nantinya akan menambah data untuk melihat potensi cadangan minyak dan gas bumi,” terangnya.

Lokasi survei seismik yang dilakukan oleh PT EMP Tunas Energi berada di dua kabupaten di Provinsi Riau yakni Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Di Kabupaten Indragiri Hulu, kegiatan ini akan melintasi 8 kecamatan yang terdiri dari Kecamatan Batang Cenaku, Batang Peranap, Kelayang, Peranap, Rakit Kulim, Rengat Barat, Siberida dan Kecamatan Sungai Lala.

Mewakili Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi SE, PJ Sekda Boyke David Elman SE MSi meminta seluruh camat terutama yang termasuk dalam wilayah kerja PT EMP Tunas Energi untuk serius mengawasi pekerjaan ini.

“Terkait dampak yang ditimbulkan oleh survey seismik ini tentu harus selesaikan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegasnya.

Dirinya berharap dengan adanya survey seismik ini akan dapat menambah Penghasilan Asli Daerah (PAD) dari Dana Bagi Hasil (DBH) dari sektor Migas.***

Pos terkait