RIAUDETIL.COM, RENGAT – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) melalui Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) berkolaborasi dengan Kantor Wilayah Kemenkumham Riau menggelar Mobile Intellectual Property (MIP) Clinic di Hotel Imperial Rengat, Selasa (21/2/2023).
Yang mana kegiatan tersebut sebagai sarana sosialisasi sekaligus memfasilitasi layanan Kekayaan Intelektual bagi masyarakat di Kabupaten Inhu khususnya pelaku Industri Kecil Menengah (IKM).
Kegiatan ini langsung dipandu oleh Kasubbid Kekayaan Intelektual, Mirsahwal beserta Tim dan dihadiri oleh Kepala Dinas Perindag beserta Tim dari Bidang Perindustrian.
Diawal acara Mirsahwal menyampaikan bahwa pentingnya pendaftaran kekayaan intelektual berupa merek bagi pelaku usaha sebagai identitas terhadap produk yang dihasilkan.
“Saat ini merek tidak saja berfungsi sebagai perlindungan hukum terhadap usaha tetapi lebih kepada aset bagi pelaku usaha. Karena merek yang baik akan bernilai baik dalam menjalankan usahanya,” tegasnya.
Sementara itu, Kadisperindag Inhu Ergusfian S.Sos menyampaikan bahwa Inhu memiliki banyak potensi KI (kekayaan intelektual) baik personal maupun komunal yang harus terus digali dan dijaga agar dapat meningkatkan potensi kekayaan intelektual yang ada.
“Untuk itu, saya mengajak semua stakeholder agar memanfaatkan Mobile IP Clinic ini guna memberikan pemahaman mengenai pentingnya Kekayaan Intelektual, tidak terkecuali insan Perguruan Tinggi dan akademisi agar turut berperan aktif dengan pembentukan Sentra Kekayaan Intelektual,” terangnya.
Karena ada beberapa pengetahuan tradisional dan literasi yang harus dilindungi selain merek dagang dari Pelaku Industri Kecil Menengah (IKM)
“Dalam memaksimalkan kesadaran akan pentingnya KI perlu peran dari semua pihak, maka dari itu Pemerintah Inhu terus mendukung dan mendorong kesadaran masyarakat untuk mendaftarkan kekayaan intelektualnya,” tegas Kadis.
“Harapan kami 50 IKM yang hadir berkomitmen tinggi untuk melindungi Kekayaan Intelektualnya dengan mendaftarkan Merek, Hak Cipta dan yang lainnya,” tutup Kadisperindag sekaligus membuka acara MIP Clinic. (man)