Pelalawan, riaudetil.com – Pemerintah Kabupaten Pelalawan melakukan pengembangan padi gogo di lahan replanting Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di 5 kecamatan guna mendukung swasembada pangan.
Demikian disampaikan Budi Surlani, S.Hut.MM Plh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) Kabupaten Pelalawan melalui Muhammad Taufik, SP Kabid Tanaman Pangan kepada riaudetil.com, Kamis (2/10/2025).Menurutnya, bantuan bibit unggul padi gogo dan herbisida berasal dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI Tahun Anggaran 2025.
” Saat ini penanaman padi gogo dikembangkan di 5 kecamatan yakni kecamatan Ukui,Kerumutan,Bunut,Pangkalan Lesung dan Pelalawan.Saat ini luasan lahan yang akan ditanam 315 hektar di 5 kecamatan.Bantuan bibit unggul padi gogo dari Kementan RI melalui program tanam tusip di lahan replanting PSR atau padi lahan kering sebanyak 20 kg perhektar dan setiap Kecamatan dikerjakan oleh KUD dan Kelompok Tani,” bebernya.
Ditambahkan Taufik, untuk Kabupaten Pelalawan pengembagan peningkatan produksi padi gogo ditargetkan seluas 12 ribu hektar.
” Hal ini juga sudah ditegaskan oleh pimpinan melalui Instruksi Bupati Pelalawan dalam mendukung pengembangan produksi padi di Kabupaten Pelalawan dalam mendukung swasembada pangan Nasional,” ucapnya.
Taufik juga menyebutkan bahwa Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) Kabupaten Pelalawan akan terus melakukan pengawasn dan pembinaan terhadap KUD dan kelompok tani dalam mencapai target 12 ribu hektar guna mendukung program swasembada pangan di Kabupaten Pelalawan, tutupnya (ZG)