RiAUDETIL.COM, RENGAT – Pertamina EP Asset 1 Lirik Field dengan sigap mengamankan area galian sumur yang mengeluarkan gas di Desa Petaling Jaya, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (lnhu).
Sejak menerima laporan BPBD Inhu Sabtu (11/7/2020) malam, tim terpadu Pertamina EP Lirik Field langsung menuju lokasi dan masih memantau hingga Minggu (12/7/2020) siang bersama beberapa instansi seperti BPBD Inhu, aparat TNI dan Kepolisian serta Dinas ESDM Provinsi Riau.
Pemantauan dilakukan untuk memastikan kandungan gas yang keluar dari lubang sumur dalam kondisi aman dan tidak terdapat kandungan zat mudah terbakar namun tidak beracun.
“Dari hasil pengecekan sejak tadi malam dengan gas detektor, tidak ada kandungan gas beracun, bamun kami menghimbau agar warga tidak melakukan aktivitas terlalu dekat dengan lokasi sumur terlebih menggunakan barang yang dapat menimbulkan percikan api,” terang Candra Widiatmoko, pjs HSSE Assistant Manager PEP Lirik.
Sementara itu, Pertamina EP Asset 1 Lirik Field Kurniawan Triyo Widodo selaku Lirik Field Manager menuturkan akan tetap memantau sumur tersebut dalam beberapa waktu ke depan.
“Dari hasil peninjauan lapangan memang tidak ada fasilitas PEP Lirik yang ada di desa tersebut, sehingga meyakinkan kita bahwa gas yang keluar memang dari lapisan yang telah ditembus bor sumur air tersebut,” ucapnya.
Untuk itu fihaknya tetap menghimbau kepada aparat setempat dan masyarakat untuk menerapkan aspek keselamatan guna menghindari kecelakaan, terang Kurniawan Triyo lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, pengamanan area sekitar sudah dilakukan Kepolisan Sektor Rengat Barat dengan memasang police line dengan radius 10-15 meter sebagai pembatas area.
Sejalan dengan hal tersebut, Windra selaku kepala Desa Petaling Jaya mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Pertamina EP Lirik Field dalam penanganan fenomena ini.
“Awalnya sumur ini di bor untuk keperluan sumber air bersih di wilayah kami, sekitar kedalaman 100 meter keluar bunyi dan semburan gas dari dalam sumur,” katanya.
Tapi Alhamdulillah sudah dilakuan pengecekan dan penjelasan dari pihak Pertamina EP, selanjutnya kami akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Pertamina EP dalam beberapa waktu ke depan untuk pemantauan sumur untuk memastikan keadaan tetap aman, pungkas Windra. (Man)