RIAUDETIL.COM, RENGAT – Keberadaan PT Mekar Jaya Lestari Abadi (MJLA) memang sangat luar biasa, bukan hanya lahannya saja yang diduga bermasalah, listrik yang digunakan yang bersumber dari PLN juga diduga bermasalah.
Pasalnya, keberadaan meteran listrik perusahaan tersebut berjarak sekitar kurang lebih 1,2 KM dari lokasi pelanggan.
Menurut informasi yang didapat dari seorang warga Desa Pematang Jaya Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan bahwa listrik tersebut bersumber dari PLN UP3 Rengat.
“Diduga meteran tersebut milik Acek yang disebut-sebut sebagai pemilik kebun PT MJLA yang ada di Dusun Kemang Manis yang jarak rumahnya sekitar 1,2 KM dari meteran,” kata sumber tersebut akhir pekan lalu.
Hal ini tentu saja tidak sesuai dengan ketentuan dimana seharusnya, rumah pelanggan itu kabelnya ditarik langsung dari tiang listrik terdekat. Selain itu hal ini menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran bagi warga yang memiliki kebun disekitar kabel tersebut.
“Kita takut kabel ini aus karena sering bergesekan dengan pelepah sawit milik warga, sehingga akan menyetrum dan membahayakan warga,” ucap seorang warga yang namanya minta dirahasiakan.
Apalagi jarak meteran dengan rumah mencapai 1,2 KM dan hanya disangga oleh kayu saja, jika kayunya patah maka kabelnya akan menjejak ketanah dan dapat mengganggu warga yang hendak ke kebun.
Untuk itu, sebagai masyarakat dirinya meminta kepada pihak PLN untuk memperbaikinya sehingga tidak membahayakan masyarakat.
Sementara itu Humas PLN Abdul Rohman ketika dihubungi melalui nomor WA nya mengatakan akan menindak lanjuti hal tersebut. (Man)