RIAUDETIL.COM, RENGAT – Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas llB Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) melakukan panen raya hasil budidaya Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) Sayur Kangkung sebanyak 100 kilogram bersama CV Rosadia Petaho, Kamis (10/7/2025).
Budidaya Sayur Kangkung ini merupakan salah satu pembinaan kemandirian bagi warga binaan Rutan Kelas IIB Rengat.
“Panen Raya ini adalah upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan dan pembinaan mandiri di Lingkungan Pemasyarakatan,” ujar Karutan Rengat Ridar Firdaus Ginting.
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan budidaya ini bukan hanya sekedar memenuhi kebutuhan pangan, akan tetapi membina kemandirian warga binaan serta menjadi keterampilan masa depan.
“Sehingga setelah warga binaan keluar dari rutan dan kembali ke masyarakat mereka ada harapan dan peluang kemandirian karena sudah memiliki keterampilan,” ungkapnya.
Karutan berharap kegiatan ini dapat menjadi bukti nyata bahwa Pemasyarakatan di lingkungan Ditjenpas Riau berkomitmen penuh dalam mendukung ketahanan pangan yaitu dengan memberdayakan keterampilan warga binaan melalui program pembinaan.
“Kegiatan tersebut selaras dengan 13 program akselerasi yang di canangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yaitu memberdayakan warga binaan untuk berkontribusi dalam ketahanan pangan,” terangnya.
Karutan menegaskan, akan terus berkomitmen mengembangkan program ketahanan pangan dilingkungan pemasyarakatan agar berdampak semakin luas.
“Kami berharap program ini dapat terus berkembang dengan mengoptimalkan seluruh potensi yang ada. Kedepan fokus kita bukan hanya fokus pada panen kangkung tetapi kita juga akan memperluas ke berbagai komoditas lainnya,” ujarnya.
Dengan hasil panen ini lanjutnya, akan memberikan dampak ekonomi juga bagi warga binaan dan juga masyarakat luar. (Man)